Jakarta, Aktual.com – Sedikitnya 72 orang tewas akibat banjir bandang yang menerjang Ibu Kota Peru, Lima. banjir ini juga dikabarkan menyebabkan hampir setengah juta orang terkena imbas akibat badai dan banjir bandang yang disebabkan oleh kondisi cuaca yang sedang buruk.
“Kami tahu situasi sedang sulit, tetapi kami berupaya mengendalikannya. Kami berharap situasi ini akan segera berlalu,” ujar Presiden Peru Pablo Kuczynski, dikutip CNN, Selasa (21/3).
Belakang ini, Peru sedang dilanda musim penghujan di awal Maret. Guyuran hujan mengakibatkan debit air sungai meningkat. Bencana ini mengakibatkan warga terpaksa mengungsi dari rumah mereka.
Sementara itu, Presiden Pablo Kuczynski mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada Paus Fransiskus dan Pemerintah Ekuador melalui akun Twitter pribadinya. Ia juga menghimbau kepada warga Peru untuk tetap bersabar dan tenang, sebab musim hujan diperkirakan akan berlangsung hingga dua minggu ke depan.
Pewarta : Gespy kartikawati Amino
Artikel ini ditulis oleh:
Editor: Bawaan Situs
